Kamis, 20 Oktober 2011

 MANFAAT DARI BUAH PISANG :




SUMBER TENAGA
pisang mudah dicerna tubuh, gula yang terdapat di dalam buah tersebuat dapat diubah menjadi sumber tenaga yang bagus dengan cepat. Dan itu bagus dalam pembentukan tubuh, untuk kerja otot dan sangat bagus untuk menghilangkan rasa lelah.

UNTUK IBU HAMIL
pisang mengandung asam folat yang mudah diserap janin melalui rahim. Namun, jangan terlalu berlebihan sebab dalam satu buah pisang mengandung 85-100 kalori. Atau dalam artikel lain disebutkan dalam 100 gram pisang mengandung sebesar 120 kalori.

PENDERITA ANEMIA

pisang mengandung Fe(zat besi) yang tinggi, cukup makan 2 buah pisang setiap harinya

PENYAKIT USUS DAN PERUT

Didalam The Food Pharmacy oleh Jean Carper, pisang bahkan disebut sebagai makanan mujarab bagi penderita penyakit mag. Barangkali sifat spasmolitik pisang, yang menurunkan kerja lambung dan mengurangi sekresi enzim serta asam lambung, turut berperan dalam menghasilkan khasiat ini. Kandungan pektin yang tinggi didalam pisang juga dapat melindungi selaput lendir lambung terhadap pengaruh asam lambung dan enzim (pepsin). Pisang juga kaya serat makanan atau karbohidrat kompleks.  Konsumsi serat makanan akan membantu memperlancar buang air besar dan sangat baik untuk mencegah kanker usus besar.  Pisang bisa dihidangkan dicampur dengan susu cair.

PENDERITA LEVER

Dua buah pisang ditambah satu sendok madu. Hal ini akan menambah nafsu makan dan membuat kuat

LUKA BAKAR

Daun pisang juga berguna lho…. bisa untuk pengobatan kulit yang terbakar, campuran abu daun pisang di tambah minyak kelapa yang dioleskan mempunyai pengaruh mendinginkan kulit.

MANFAAT BAGI DIABETES

Pada masyarakat Gorontalo (Sulawesi Utara), jenis pisang goroho yang belum matang yang dikukus dan dicampur kelapa parut muda, merupakan makanan tambahan bagi orang yang menderita penyakit gula.

KECANTIKAN WAJAH

Bubur pisang dicampur dengan sedikit susu dan madu, dioleskan pada wajah setiap hari   secara teratur selama 30-40 menit. Basuh dengan air dingin atau es, diulang selama 15 hari.

MENGATUR BOBOT BADAN

Pisang juga mempunyai peranan dalam penurunan berat badan seperti juga untuk menaikkan berat badan. Telah terbukti, seseorang dapat kehilangan berat badan dengan berdiet 4 buah pisan dan 4 gelas susu non fat atau susu cair per hari sedikitnya 3 hari dalam seminggu, jumlah kalori hanya 1250 dan menu tersebut cukup menyehatkan.

MENGATASI DEPRESI DAN STRESS

Kandungan triptopthan yang diubah menjadi serotonin ( zat yang dapat mengubah suasana hati), sedangkan kandungan vitamin B6, dapat mengatur kadar glukosa dalam darah yang dapat mengubah mood
Nah banyak kan manfaat pisang untuk kesehatan,,, itu mungkin baru sebagian dari manfaatnya,, karena katanya pisang juga bisa menghilangkan kecanduan akan nikotin.

Minggu, 16 Oktober 2011

Dua Mitra Binaan SUCOFINDO Raih Penghargaan PKBL Award 2009

Salah satu wahana efektif untuk melakukan kegiatan promosi dan sosialisasi mengenai pola kemitraan dan peduli lingkungan adalah melalui pameran atau eksebisi dimana dalam pameran tersebut dapat dipertunjukkan secara jelas bagaimana BUMN melakukan pembinaan terhadap para pelaku usaha sektor usaha kecil menengah (UKM) dari berbagai produk dan berbagai kegiatan usahanya, serta seberapa besar keberhasilan yang telah diperoleh hingga saat ini.
Pameran GELAR KARYA PKBL BUMN 2009 yang diikuti oleh sekitar 300 pengusaha kecil menengah binaan BUMN tidak hanya menyelenggarakan kegiatan pameran saja, tetapi juga penganugerahan PKBL Award yang merupakan ajang penghargaan terhadap Mitra Binaan (UKM) dan Pembina (BUMN) terbaik 2009.
Ada 5 kategori produk yang menjadi faktor penilaian pada acara PKBL Award ini, yaitu: 

Garment, jewelery dan accessories
Handicraft & Furniture
Food & Beverage
Pertanian, Perkebunan & Perikanan
Perdagangan Barang & Jasa

Sedangkan kriteria penilaiannya adalah UKM yang diusulkan minimum telah dibina selama 3 tahun, bukan merupakan mitra binaan duplikasi dan menjadi peserta pameran Gelar Karya PKBL 2009.
Sucofindo sebagai BUMN peserta, mengirimkan 7 mitra binaan untuk diikutkan dalam ajang penghargaan PKBL Award 2009. http://peluangusaha.kontan.co.id/v2/read/peluang/42618/Renyahnya-Laba-dari-Usaha-Keripik-Pisang-Khas-Lampung-
1.UKM “Panda Tirai” usaha perdagangan kripik pisang untuk kategori Food & Baverage.
2.UKM pengasinan ikan untuk kategori Pertanian, Perkebunan & Perikanan
3.UKM budidaya kentang, untuk kategori Pertanian, Perkebunan & Perikanan
4.UKM “ Kusuma Art & Collection” pengrajin batik untuk kategori Handicraft
5.UKM “Putu Art” kerajinan bahan-bahan daur ulang untuk kategori Handicraft
6.UKM “Roy Collection” pengrajin sulam usus untuk kategori Garment, Jewelery & Accessories
7.UKM “Setya Jaya Motor” usaha perbengkelan, untuk kategori Perdagangan Barang & Jasa.

Proses penilaian dilakukan dengan kunjungan langsung ke stand pameran serta wawancara mengenai perkembangan bisnis yang digeluti oleh para UKM dengan didampingi oleh para pembinanya (BUMN).
Dua mitra binaan Sucofindo berhasil mendapatkan penghargaan PKBL Award 2009 untuk kategori Pertanian, Perkebunan & Perikanan serta kategori Perdagangan Barang & Jasa.
Kita berharap semoga di tahun-tahun mendatang pengusaha kecil dan menengah di Indonesia khususnya mitra binaan Sucofindo mendapatkan lebih dari sekedar penghargaan, sebagai wujud dari kesuksesan usahanya, amin.

(LENSA Edisi 02/09 - Februari 2009)

Renyahnya Laba dari Usaha Keripik Pisang Khas Lampung

PASOKAN pisang yang melimpah di Lampung memang menjadi alasan pertama mengapa Juanda menekuni usaha keripik pisang. Sebelum berbisnis keripik pisang empat tahun lalu, lelaki berusia 46 tahun ini lebih dulu menggeluti usaha keripik singkong. Namun usaha yang sudah dijalaninya cukup lama tersebut tidak juga berkembang. "Lalu saya berpikir, kenapa tidak mengembangkan produk keripik pisang saja," tutur Juanda. Kini, Juanda telah menjadi salah satu produsen keripik pisang yang cukup ternama di Lampung. Merek produknya adalah Panda Tirai. "Nama ini saya pilih agar mudah dikenal dan familiar di masyarakat lokal maupun keturunan China," katanya Kini pria kelahiran Cirebon ini bisa memproduksi 2,5 kuintal keripik pisang setiap hari. Untuk membuat keripik sebanyak ini, Juanda menghabiskan bahan baku pisang sebanyak 1 ton. Jenis pisang yang ia gunakan adalah pisang ambon dan kepok. Harga beli pisang di Lampung saat ini sekitar Rp 1.500 per kilogram. Menurut Juanda, usia pisang yang paling baik untuk dibikin keripik adalah 60 hari. "Kalau terlalu tua, pisang berlendir. Kalau terlalu muda berasa sepat," jelasnya. Sama seperti kebanyakan pengusaha keripik pisang di Lampung, Juanda juga menghasilkan keripik pisang dengan variasi rasa asin, manis, coklat, dan keju. Adapun proses pembuatannya, pertama-tama pisang diserut alias diiris tipis-tipis. Untuk penyerutan ini, Juanda menggunakan alat serut sederhana dan manual, tidak memakai mesin. Dengan cara ini, keripik buatannya bisa panjang-panjang mengikuti bentuk pisang. Lalu irisan pisang mentah direndam dalam air gula atau garam sebelum digoreng.  Khusus untuk keripik rasa coklat atau keju, pemberian serbuk coklat atau keju dilakukan setelah digoreng. Untuk proses penggorengan, seperti produsen keripik di Lampung pada umumnya, Juanda juga memakai minyak kelapa. Minyak kelapa itupun digunakan maksimal dua kali menggoreng agar keripik  tidak cepat tengik dan bisa tahan hingga 5 bulan. Dalam sebulan, Juanda melakukan produksi selama 25 hari. Dibantu 20 pekerjanya, Juanda menghasilkan sekitar 6,25 ton keripik pisang aneka rasa setiap bulannya . Juanda mengemas keripik buatannya  itu dalam kemasan ukuran 300 gram dan 500 gram. Harga jualnya bervariasi tergantung rasa. Juanda melepas keripiknya kepada agen dan distributor dengan harga Rp 10.000 - Rp 12.500 untuk kemasan 300 gram. Adapun harga keripik kemasan 500 gram sekitar p 15.000 - Rp 25.000. Di toko ritel dan rumah makan, harga jualnya Rp 20.000 - Rp 35.000 per kilogram. Selain memasarkan keripik pisangnya lewat pertokoan, rumah makan, dan minimarket di wilayah Lampung, Juanda juga menyuplai agen dan distributor di Medan, Pekanbaru, Jakarta, dan Depok. "Produksi saya selalu terserap pasar, bahkan kadang belum selesai produksi sudah ada buyer menunggu," ujarnya. Dengan jangkauan pemasaran yang lumayan luas itu, Juanda berhasil meraup omzet Rp 187,5 juta per bulan. Dari omzet sebanyak ini, dia mengaku mengambil keuntungan sekitar 25%-30%. Artinya, minimal ia bisa meraih laba Rp 46 juta. Juanda yakin prospek usahanya cukup bagus karena konsumen keripik pisang selalu ada. Apalagi Pemda Lampung sangat mendukung usaha keripik pisang yang merupakan oleh-oleh khas Lampung. Selain itu, dia juga tak perlu khawatir soal bahan baku. "Harga pisang stabil karena pasokannya berlimpah di sini," ujar Juanda. 

Sabtu, 07 November 2009 | 00:03  oleh Dupla Kartini , Sumber